Wonosobo – 14–16 Juli 2025. Dalam rangka memperkuat sistem manajemen kinerja dan menyamakan persepsi dalam penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), Pengadilan Agama Banjarnegara menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Kinerja Kesekretariatan Triwulan II Tahun 2025 dan Penyusunan SKP yang digelar di Ballroom Hotel Horison, Wonosobo, mulai tanggal 14 hingga 16 Juli 2025.
Acara ini diikuti oleh seluruh satuan kerja Pengadilan Agama se-Jawa Tengah, dengan Pengadilan Agama Banjarnegara diwakili oleh Sekretaris, Ali Imron, S.H., dan Kepala Subbagian Kepegawaian dan Ortala, Yanuar Fandi Bahtiar, S.Kom. Kegiatan ini menjadi wadah strategis dalam melakukan refleksi, evaluasi, sekaligus perencanaan kerja ke depan secara lebih terstruktur dan terukur.
Rapat Koordinasi dibuka secara resmi pada Senin, 14 Juli 2025, dengan sambutan dari perwakilan PTA Semarang yang menekankan pentingnya peran kesekretariatan dalam mendukung kelancaran administrasi dan pelayanan pengadilan. Acara ini juga menjadi momen penyamaan persepsi antar satuan kerja terkait arah kebijakan manajemen kinerja dan evaluasi administratif yang harus dijalankan secara seragam dan berintegritas.
Dalam suasana formal namun hangat, para peserta diberikan pemahaman menyeluruh terkait regulasi baru, pembaruan sistem aplikasi peradilan, serta mekanisme penyusunan SKP berbasis hasil (output oriented) yang selaras dengan target kinerja lembaga secara keseluruhan.
Pada Selasa, 15 Juli 2025, dilaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kinerja Kesekretariatan yang difokuskan pada berbagai indikator teknis dan administratif. Beberapa poin yang menjadi fokus utama evaluasi meliputi:
- Akurasi input data Kinerja Satuan Kerja (Kinsatker) yang harus mencapai validitas 100%
- Pemutakhiran data kepegawaian melalui aplikasi SIKEP dan sistem IKPA
- Efektivitas pengisian Survei Kepuasan Masyarakat (SKM)
- Peningkatan kualitas dan konsistensi pengelolaan website satuan kerja
- Sistematika penyusunan SKP yang akurat, realistis, dan sesuai dengan pedoman terbaru dari Badilag dan Mahkamah Agung
PTA Semarang menegaskan bahwa kualitas dan ketepatan waktu dalam pelaporan data sangat berpengaruh terhadap nilai evaluasi triwulanan dan capaian penghargaan kelembagaan. Oleh karena itu, percepatan dan ketepatan dalam input serta updating sistem menjadi tanggung jawab kolektif yang harus dijaga seluruh aparatur pengadilan.
Kegiatan pada Rabu, 16 Juli 2025, menjadi penutup dari rangkaian rapat koordinasi yang penuh makna. Setelah melalui diskusi mendalam, para peserta menyelesaikan tahap akhir finalisasi perencanaan dan penyusunan SKP secara kolektif dan terintegrasi. Selain itu, terdapat pula sesi khusus untuk penguatan koordinasi lintas satuan kerja, berbagi praktik baik (best practices), serta penyusunan strategi bersama guna mewujudkan kesekretariatan yang semakin responsif dan modern.
Bagi Pengadilan Agama Banjarnegara, keikutsertaan dalam kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen dalam mendukung tata kelola administrasi yang profesional, akuntabel, inovatif, dan berbasis teknologi informasi. Melalui perwakilan Sekretaris dan Kasubbag, PA Banjarnegara menunjukkan keseriusannya dalam terus berbenah dan menghadirkan pelayanan yang prima serta berbasis data valid.
